Halteng-Teropongmalut.com, Front Pemuda dan Mahasiswa Lingkar Tambang (FPMLT) berjanji bakal kembali melakukan aksi unjuk rasa jilid II untuk memastikan Pemerintah Daerah dan PT IWIP menindaklanjuti hasil hearing.
Hal ini disampaikan Koordinator FPMLT Mohamad Safri Yusuf, kepada wartawan teropongmalut.com, aksi lanjutan perlu digelar karena ada masalah yang terjadi di PT. Indonesia Weda Bay Industrial Park. “Dari hasil hearing kemarin dengan Pemda, bupati menyampaikan akan bertemu dengan pihak manejemen PT. IWIP pada Kamis besok. Untuk itu, kami akan datang memastikan tuntutan kami ditindak lanjuti oleh Pemda atau tidak, kalau tidak, maka kami akan melakukan aksi jilid II,” tegas Korlap yang akrab disapa Engkez ini.
FPMLT juga mengecam keras apa bila tuntutan yang disampaikan kepada Pemda dan PT. IWIP tidak di tindak lanjuti dalam waktu dekat, maka aksi mereka akan tetap berlanjut. “Kami mengecam keras apabila tuntutan yang kami sampaikan tidak dipenuhi,” cecarnya.
Pemuda asal Weda ini mengatakan, “Front Pemuda dan mahasiswa lingkar tambang saat ini sedang melakukan konsolidasi elemen pemuda dan masyarakat seluruh Halteng, apabila tuntutan kami tidak dipenuhi kami berjanji akan melakukan aksi jilid II dengan masa aksi yang lebih besar lagi sekaligus memboikot seluruh aktifitas perusahaan,” pungkasnya.
Terpisah Husen Ismail, yang juga Direktur LSM Gele-gele Kabupaten Halmahera Tengah kepada wartawan juga mengaku sangat menyesalkan sikap perekrutan tenaga kerja PT IWIP yang dinilai sengaja mengkerdilkan karyawan lokal.
Belum lagi karyawan Lokal yang tidak di sediakan tempat tinggal dan antar jemput sehingga rata-rata mengunakan kendaraan pribadi sampai merenggut nyawa karyawan dalam perjalanan ke lokasi kerja pada tahun 2018 lalu. “Ini bagian yang menyengsarakan karyawan,” ujarnya.
Husen juga mengaku jika tuntutan mereka tak dapat ditindaklanjuti pihak perusahaan maka pihaknya siap menggalang masa aksi untuk bergabung bersama Front Pemuda dan Mahasiswa Lingkar Tambang. (Ode)
