Monitoring, Kadiknas Sula Kunjungi 7 Sekolah di Sanana

SULA-TeropongMalut.com, Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadiknas) Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Rifai Haitami, mengunjungi tujuh Sekolah di wilayah Kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula dalam rangka monitoring.

Dalam agenda Monitoring tersebut, Plt Kadiknas di dampingi beberapa staf Diknas Kepsul yang di antaranya, Sekdiknas, seluruh Pengawas TK, SD, serta SMP.

Plt Kadiknas Kepulauan Sula, Rifai Haitami, pada awak media menuturkan bahwa, agenda monitoring ini sengaja di gelar guna meninjau kesiapan, pemenuhan sarana dan prasarana dalam proses belajar mengajar di masa pandemi.

“Guna menindak lanjuti SK 4 Kementerian, Diknas Sula akan terus lakukan monitoring untuk menijau kesiapan belajar mengajar di masa pandemi yang di lakukan dengan penerapan protocol kesehatan (Prokes)”, ungkap Rifai pada TeropongMalut.Com, Rabu (28/07).

Namun, lanjut Rifai, di hari ke tiga monitoring ada sekitar tujuh sekolah di wilayah Kecamatan Sanana yang akan kami kunjungi di antaranya, TK Darma Wanita, TK Negeri Pembina, SD Inpres Falahu, SD Negeri 3 Sanana, SD Negeri 4 Sanana, SD Inpres Fogi, dan SMP Negeri 4 Sanana.

Selaku Kadis, Rifai menyampaikan bahwa, kunjungan yang dilaksanskan bertujuan agar pihaknya dapat mengecek secara langsung kendala dan kondisi di setiap Sekolah yang ada di Kepulauan Sula.

“Hasil kunjungan ini setidaknya dapat menjadi bahan untuk merumuskan kebijakan – kebijakan pendidikan terkait kondisi dan kendala-kendala di setiap Sekolah. Sehingga kedepan kita dapat meningkatkan mutu pendidikan secara efisien, efektif sesuai prioritas kebutuhan pendidikan di kepsul”, ujarnya.

Kata dia, secara kedinasan pun ia dapat mengetahui kesulitan serta hambatan dan kendala yang ditemukan di lapangan. Dan itu merupakan hal yang sangat berarti bagi dia dalam rangka untuk kepentingan peningkatan pelayanan pendidikan Kepulauan Sula.

Selain itu, Plt Kadis Pendidikan Kepsul, Rifai Haitami menegaskan kepada seluruh Sekolah bahwa tidak ada lagi pungli yang terjadi di Sekolah baik itu TK, SD, maupun SMP. “Saya tegaskan pada setiap Sekolah bahwa tidak ada lagi yang namanya pungutan, baik dalam hal ini pangambilan raporat pendidikan mapun ijasa, tidak ada pengutan sepeserpun,” tegasnya. (Fai/red)

IMG-20241221-WA0069
IMG-20241217-WA0048
previous arrow
next arrow
IMG-20241221-WA0029(1)
IMG-20241221-WA0070
IMG-20241218-WA0000
previous arrow
next arrow
IMG-20241218-WA0025
IMG-20241217-WA0074
IMG-20241216-WA0048
previous arrow
next arrow
IMG-20241217-WA0007
IMG-20241217-WA0046
IMG-20241231-WA0012(1)
previous arrow
next arrow
IMG-20241217-WA0047
IMG-20241221-WA0071
IMG-20241221-WA0073
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *